Malam ini, playlist lagu Anggun C Sasmi menemani tulisan ini. Dimulai dari “mimpi” sebuah lagu tentang keteguhan, kesabaran dan perjuangan, dengan lirik-lirik alam dan manusia. Setelah itu, “Snow on the sahara”, pikiran saya terus melayang mendengar suara anggun, lirik dan harmonisasi musik yang berpadu. Dulu ketika anggun terkenal karena lagu ini, justru saya belum menyukai lagunya.
Belum lama saya baru “engeh”, baru sadar ternyata dia (anggun) begitu anggun, sederhana dan tidak sombong. Saya searching di youtube apapun tentang anggun. Ternyata dia ketika diwawancara oleh orang Indonesia selalu saja bicaranya lembut, ramah dan tidak pernah mengeluarkan kata-kata dengan bahasa inggris ataupun bahasa perancis. Bahkan ketika konser di Amerika dibilang bahwa dirinya adalah penyanyi dari Indonesia, dia tidak bilang dari Perancis.
Perjuangan cintanyapun sangat saya kagumi, walau beberapa kali gagal menjalin asmara bahkan pernikahan. Dia tetap saja menghargainya, itu terlihat dari kesabarannya menunggu bayi dari darahnya, yang akhirinya baru memiliki anak ketika usianya diatas 30 tahun.
Yang utama dari rasa kagum saya kepadanya yaitu perjuangannya. Perjuangannya menghadapi rintangan yang munkin kita tidak pernah tahu, dari mimpinya yang ternyata membuat penduduk di dunia khusunya eropa yang menghormati negeri ini (Indonesia). Dia, Anggun… tidak basa-basi… tidak banyak bicara…. dan saya… kagum padanya….
….
Yang ada hanya rasa bersalah, sampai saat ini saya belum menjadi apa-apa, belum menikah, dan belum berbuat apa-apa untuk masyarakat. Rasa bersalah ini, membuat saya terus berdiam menegun takdir. Maafkan saya Tuhan….
No comments:
Post a Comment